BEDAH KARYA

BEDAH KARYA DAN WORKSHOP TARI ANGGER KARYA MULYANI.SPd

Mulyani.SPd

Tempat / tgl lahir : Wonosobo, 12-07-1965

Unit kerja : SMP 2 Selomerto

TMT : 01-07-1998

Pendidikan : Sarjana seni tari UNY th 2008

TARI ANGGER

Tari Angger merupakan tari kreasi yang berpijak pada seni tradisi angguk yang hampir punah di Wonosobo, terbukti tinggal beberapa grup yang masih bertahan. Untuk itu kami berusaha mengeksplorasi gerak-gerak tari Angguk yang kemudian disusun dalam tari Angger dengan harapan dapat diterima oleh generasi muda khususnya anak-anak sekolah.

Angger merupakan singkatan dari Angesti Gati Elinging Rahsajati yang bermakna kita harus selalu sadar akan sejatinya hidup, dimana tugas hidup manusia adalah ikut menjaga sejahteranya jagad raya. Melalui tari Angger pesan budi pekerti kepada sesama disampaikan baik melalui makna gerak maupun vokal iringan yang sarat dengan pesan moral. Harapan dari bedah karya tari Angger adalah selain mensosialisasikan juga mengupas pesan budi pekerti yang termuat pada tari ini, sehingga generasi muda disamping mempelajari tari tradisi juga dapat menyerap ajaran budi pekerti yang sekarang ini mulai dilupakan.

Sinopsis

Hidup adalah perjuangan dalam menyelaraskan gejolak nafsu yang datang dari diri sendiri maupun goda dari dunia luar. Hindarilah goda kasar berupa tahta dan asmara agar kita tidak gelap mata dan hati yang yang membuat hidup jadi terguncang. Mohon bimbingan Tuhan tiada henti pasti terhindar dari segala goda, selaras lahir batin dengan kesucian hati haruslah kita bina setiap hembusan nafas agar menjadi insan terpuji dan paniji.

Sasaran penggarapan

Melalui tari Angger, kami akan bersosialisasi dengan masyarakat Wonosobo, dengan mengembangkannya melalui penataran kepada para guru seni tari SMP, SMA dan SMK se Kabupaten Wonosobo. Sehingga pada saatnya nanti dapat diapresiasikan secara massal, dengan metode penyajian yang dapat melibatkan bagi semua pihak.

Arti Ragam Gerak

1. Bunder Seser

Gerakan ini melambangkan dalam hidup kita harus memiliki tekad yang kuat dalam mencapai cita-cita luhur

2. Sembah

Bahwa dalam setiap akan melakukan aktivitas kita harus memohon ijin kepada Tuhan dengan berdoa yang diwujudkan dengan sembahan.

3. Buangan seblak

Gerakan ini menggambarkan bahwa kita herus membuang hal-hal buruk dan dan melakukan hal yang baik.

4. Sebaran

Setelah berbuat baik, kita hendaknya menyebarkannya untuk kebaikan sesama

5. Macak

Menggambarkan hidup yang selalu membenahi diri dan mawas diri dengan selalu instropeksi

6.Panggodan

Gerak ini melambangkan godaan berupa kesenangan pada harta,tahta dan asmara yang datang dari dalam diri kita sendiri

7. Netran

Menggambarkan bila kita tergoda dengan hal-hal yang tidak baik maka akan selalu berada dalam kegelapan hati

8.Obah-obahan

Menggambarkan jiwa yang yang tergoncang apabila tidak bisa menerima godaan baik dari dalam dan luar hati

9. Nuwun sih

Menggambarkan permohonan pertolongan kepada Sang Pencipta agar diberi kekuatan dalam setiap menerima godaan hidup

10.Tri Sedya

Gerakan ini menggambarkan 3 ( tiga ) tugas hidup manusia secara ertikal yaitu eling, percaya lan mituhu terhadap Sang Pencipta

11. Lima Silo

Menggambarkan 5 ( lima ) watak yang harus selalu didarmakan untuk sesama hidup yaitu : rela, temen, sabar, narimo dan budi luhur

12. Olah rasa

Diwujudkan dalam gerak-gerak silat yang melambangkan bahwa kita harus selalu mengolah jiwa untuk dapat tahan dari segala godaan lahir batin.

13. Larasan

Melambangkan keselarasan lahir batin yang terwujud apabila kita melaksanakan tugas dengan dan selalu memohon petunjuk Tuhan

14. kinajen

Mempunyai makna bila secara lahir batin jiwa kita selaras, kita akan menjadi orang terpuji

===============================================================================

ditulis kembali oleh: Mandor Kawat